Garuda Indonesia Diproyeksikan Bakal Angkut Sembilan Puluh Ribu Jemaah Haji, Seperti Apa Kesiapannya?
Garuda Indonesia akan melayani penerbangan tujuh embarkasi, di antaranya adalah bandara Banda Aceh, Medan, Jakarta, Solo, Balikpapan, Makassar dan Lombok.
Majalah Intra, Jakarta – Maskapai Garuda Indonesia diproyeksikan akan mengangkut sekitar 90.933 jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci, Makkah, Arab Saudi dengan 14 armada pesawat berbadan lebar.
“Tahun ini Garuda Indonesia akan mengangkut sebanyak 90.933 jemaah dan petugas,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani, belum lama ini.
Ia mengatakan, Garuda Indonesia akan melayani penerbangan tujuh embarkasi, di antaranya adalah bandara Banda Aceh, Medan, Jakarta, Solo, Balikpapan, Makassar dan Lombok.
Sebanyak 14 pesawat jenis Boeing 777, Airbus A330-900 Neo termasuk satu pesawat cadangan telah disiapkan untuk antisipasi apabila mengalami kendala.
“Jadi pada saat fase pemberangkatan, kita akan stand by-kan pesawat (cadangan) di Jakarta, kemudian pada fase pemulangan, pesawat akan kita stand by-kan di Jeddah atau nanti di Madinah,” jelas Tsani.
Garuda Indonesia, kata Tsani, sudah melakukan berbagai persiapan baik sisi pelayanan, keamanan dan kenyamanan pesawat yang nantinya mengakut jemaah termasuk kategori lanjut usia.
“Dari data yang kami terima, Garuda Indonesia akan mengangkut jemaah dengan kategori lanjut usia (Lansia) atau umur di atas 65 tahun itu sebanyak lebih dari 25.000 jemaah,” ujar dia.
