Perkuat Keandalan, KAI Uji Coba Peningkatan Percepatan Waktu Tempuh Commuter Line Basoetta
Peningkatan kecepatan perjalanan menjadi elemen penting dalam memperkuat posisi Commuter Line Basoetta sebagai moda pilihan utama menuju bandara.

Majalah Intra, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama anak usahanya KAI Commuter memperkuat uji coba percepatan waktu tempuh Commuter Line Basoetta demi meningkatkan layanan konektivitas darat-udara yang andal menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta secara cepat dan nyaman.
“KAI kembali melanjutkan rangkaian uji coba peningkatan kecepatan perjalanan sebagai bagian dari program percepatan waktu tempuh yang telah berlangsung secara bertahap, uji coba dilakukan Kamis (26/6),” kata Direktur Pengelolaan Prasarana KAI Heru Kuswanto di Jakarta, Jumat (27/6/2025).
Ia mengatakan, sejumlah peningkatan teknis pada jalur telah dilakukan melalui kegiatan perawatan dan peningkatan infrastruktur secara menyeluruh guna memastikan jalur berada dalam kondisi prima agar dapat menunjang kecepatan perjalanan tanpa mengorbankan aspek keselamatan.
“Pendekatan itu merupakan cara yang paling efektif dan berkelanjutan, mengingat jalur eksisting melintasi area padat penduduk dan memiliki tantangan tersendiri. Fokus peningkatan dilakukan melalui optimalisasi jalur yang ada, tanpa perlu perubahan trase secara besar-besaran,” jelas Heru.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, peningkatan kecepatan perjalanan menjadi elemen penting dalam memperkuat posisi Commuter Line Basoetta sebagai moda pilihan utama menuju bandara.
Menurut dia, waktu tempuh yang lebih cepat akan sangat membantu pelanggan, terutama mereka yang memiliki jadwal penerbangan dan membutuhkan perjalanan yang terukur dan bebas hambatan.
“Kepercayaan masyarakat terhadap layanan itu terus tumbuh dari tahun ke tahun. Pada 2023, jumlah pelanggan Commuter Line Basoetta tercatat sebanyak 1.970.531 orang dan meningkat menjadi 2.242.536 pada 2024,” ucap dia.
Sementara itu, kata dia, selama periode Januari hingga Mei 2025, layanan tersebut telah melayani 883.512 pelanggan. Ia mengatakam, KAI optimistis percepatan waktu tempuh yang sedang diujicobakan akan mendorong pertumbuhan pengguna yang lebih besar di masa mendatang.
“Selain dari sisi kecepatan, KAI juga memperkuat kualitas layanan dan kemudahan akses bagi pelanggan. Tiket Commuter Line Basoetta dapat dipesan secara daring melalui aplikasi Access by KAI dan situs reservation.kci.id mulai H-7 sebelum keberangkatan, serta tersedia juga pemesanan langsung di stasiun,” ujar Anne.
Ia mengatakan, fasilitas pendukung di Stasiun Bandara Soekarno-Hatta juga terus ditingkatkan, termasuk ruang tunggu yang dilengkapi sofa, charger station, musala, ruang menyusui, toilet, tenant makanan dan minuman, serta galeri ATM, yang membuat pengalaman pelanggan semakin nyaman.
“Peningkatan layanan Commuter Line Basoetta butuh sinergi lintas sektor karena masih ada 41 perlintasan aktif, termasuk 23 yang tidak resmi, yang menjadi tantangan keselamatan perjalanan kereta,” ucap Anne.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, kata dia, KAI kolaborasi dengan pemerintah pusat dan daerah, serta mengoptimalkan prasarana dan upaya preventif demi keselamatan perjalanan.
“Di jalur Commuter Line Basoetta yang melintasi kawasan permukiman padat, KAI terus mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas di sekitar rel dan tidak membuang sampah ke jalur kereta, karena dapat mengganggu bahkan membahayakan perjalanan,” kata dia.